Surabaya, 13 September 2024 – Wahyu Akbar, dosen ekonomi syariah dan Ketua Program Studi Ekonomi Syariah di IAIN Palangka Raya, menjadi dosen tamu di hadapan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Sunan Ampel Surabaya. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan 2nd Annual International Summit on Development and Economic Empowerment (AISDEE) 2024 yang berlangsung dari 10 hingga 13 September 2024.
Pada kesempatan tersebut, dosen ekonomi syariah IAIN Palangka Raya menyampaikan materi bertajuk “Integrasi Perdagangan Karbon dan Pengetahuan Tradisional untuk Ketahanan Pangan & Pembangunan Berkelanjutan di Kalimantan Tengah”. Materi yang disampaikan menyoroti pentingnya perdagangan karbon sebagai mekanisme untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan bagaimana pengetahuan lokal masyarakat adat, khususnya suku Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah, dapat diintegrasikan untuk mencapai ketahanan pangan yang lebih baik serta mendukung pembangunan berkelanjutan.
Penekanan pada paparan tersebut bahwa Perdagangan karbon, jika diimplementasikan dengan baik, dapat menjadi solusi mitigasi, namun perlu disesuaikan dengan kebutuhan lokal. Beliau juga menjelaskan bagaimana praktik-praktik tradisional masyarakat Dayak, seperti pengelolaan hutan secara adat, dapat mendukung upaya penyerapan karbon serta memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan bagi komunitas lokal.
Kuliah umum ini dihadiri oleh puluhan mahasiswa dan dosen dari UIN Sunan Ampel Surabaya yang antusias mendengarkan pemaparan terkait isu ketahanan pangan, keberlanjutan, serta ekonomi syariah dalam konteks pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Kegiatan juga membuka sesi tanya jawab yang direspon positif oleh para peserta, memperkaya diskusi mengenai peran ekonomi syariah dalam mendukung mitigasi perubahan iklim melalui perdagangan karbon yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
Acara ini menjadi momen penting dalam memperluas wawasan mahasiswa terkait tantangan dan peluang dalam mewujudkan pembangunan ekonomi berkelanjutan di tingkat lokal dan global yang merupakan isu SDGs. Kegiatan ini merupakan wujud dari komitmen Program Studi Ekonomi Syariah di IAIN Palangka Raya, untuk memberikan kontribusi intelektual dalam pengembangan ekonomi syariah yang inklusif dan berkelanjutan.
