IAIN Palangka Raya – IAIN Palangka Raya akhirnya resmi gandeng kerjasama dengan 4 perguruan tinggi keagamaan sekaligus yaitu IAHN Tampung Penyang, IAKN Palangka Raya, UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar dan UIN Walisongo Semarang dalam rangka KKN Kolaborasi Nusantara Moderasi Beragama.
Sebelumnya di bulan november Rektor IAIN Palangka Raya, Dr. H. Khairil Anwar, M.Ag berkesempatan untuk berbincang-bincang dengan Rektor UHN I Gusti Bagus Sugriwa perihal KKN Kolaborasi Nusantara Moderasi Beragama Tahun 2023 di Bali pada november lalu. KKN ini nantinya turut melibatkan IAKN Palangka Raya dan IAHN Palangka Raya.
Pertemuan ini menghasilkan kesepakatan untuk melaksanakan kerjasama perihal KKN Kolaborasi Nusantara Moderasi Beragama. Rektor IAIN Palangka Raya juga turut mengundang Rektor UHN I Gusti Bagus Sugriwa untuk datang ke IAIN Palangka Raya beserta jajarannya.
“Mudah mudahan kerjasama ini dapat terus terwujud. Yang terpenting adalah actionnya. Tujuan kita tidak lain adalah untuk meningkatkan jejaring sosial diantara kita terutama dalam hal KKN Moderasi Beragama yang merupakan leading sector Kementerian Agama sesuai RPJMN 2020-2024. Alhamdulillah dalam 2 tahun terakhir kita telah laksanakan KKN Kolaborasi Beragama. Awalnya dengan IAKN Palangka Raya dan IAHN Palangka Raya, kemudian diikuti dengn UIN Walisongo Semarang, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember, IAIN Kudus, UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda, IAIN Palopo dan perguruan tingi keagamaan lainnya”, ucap Rektor IAIN Palangka Raya dalam sambutannya.
Hal ini tentu mendapat respon positif dari Kementerian Agama pusat yang mana ini adalah best practice dari moderasi beragama dan bukan hanya teori semata. Beliau menambahan bahwa masyarakat Kalimantan Tengah itu heterogen sehingga disebut dengan Bumi Pancasila.
IAIN Palangka Raya juga turut merencanakan adanya desa binaan harmoni yang tidak hanya berfokus pada pengabdian namun juga action research. “Maka dari itu kami mohon dukungan kepada seluruh stakeholder agar hal ini bisa terwujud di tahun 2023”, pungkasnya.
Hal senada turut disampikan Ajahari, M.Ag selaku Ketua LP2M IAIN Palangka Raya, “Kami berkomitmen untuk menindaklanjuti kerjasama yang telah kita bangun terutama dalam konteks KKN. Kami juga sudah mengidentifikasi desa yang tepat untuk dijadikan sebagai Desa Harmoni.”
Rektor UHN I Gusti Bagus Sugriwa sangat antusias atas kerjasama yang akan dilaksanakan, terlebih lagi langsung dengan 4 perguruan tinggi sekaligus. Kalimantan Tengah dirasa menjadi tempat yang pas dalam pelaksanaan ini karena masyarakatnya yang majemuk. Diharapkan kerjasama ini tidak hanya mengenai KKN namun juga dalam bentuk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sebagai bentuk penerapan Tridharma Perguruan Tinggi. (MA)