Home Berita Motivasi Puasa

Motivasi Puasa

by Humas IAIN Palangka Raya
0 comment 3K views

Oleh Hj. Zainap Hartati

Marhabaan Syahrun Magfirah
Marhaban Syahrun Lailatul Qadr
Kata-kata Bijak yang patut untuk direnungi dan diimplementasikan, terutama di bulan Ramadhan, Bulan penuh kemuliaan, Bulan penuh ampunan dan bulan yang berlimpah pahala dan kebajikan .
1. Awal dari berpuasa adalah meyakini dan mengikhlaskan hati dari melawan hawa nafsu, menahan diri dari haus dan lapar, jika tidak puasa akan berhenti di tengah jalan.
2.Puasa adalah kesempatan untuk membersihkan segala noda dosa dan menyehatkan badan, karenya puasa adalah diet yang paling baik untuk kesehatan.
3. Lapar akan menjernihkan hati dan menajamkan penglihatan manusia, karena kenyang menyebabkan kedunguan dan membutakan mata hati.
Sungguh istimewa dan agung Bulan Ramadhan, bulan Shaum bagi orang-orang yang beriman : “ wahai orang-orang yang Beriman, diwajibkan kepada kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan kepada orang-orang sebelum kalian agar kalian bertaqwa “ Q.S. Al-Baqarah ayat 183. Perintah puasa ditujukan kepada “orang-orang yang beriman” hal ini tergambar kebaikan yang diperintahkan dan keburukan yang akan dilarang. Hal ini sejalan dengan Tafsir Ibnu Katsir : Setiap perintah dalam al-Qur’an pasti mengandung kebaikan, kemashlahatan, keberuntungan, manfaat, keindahan, keberkahan sedangkan setiap larangan dalam al-Qur’an pasti mengandung kerugian, kebinasaan, kehancuran, keburukan .
Tujuan puasa untuk mencapai derajat taqwa. Taqwa akan menghantarkan seseorang mendapat kesuksesan dan keberhasilan yang hakiki. Manfaat lainnya secara fisik terhadap kesehatan tubuh. Kajian puasa Ramadahan dalam Al-Qur’an dijelaskan secara berurutan pada surah Al-Baqarah ayat 183, 184, 185 dan 187. 183 ( Kewajiban berpuasa bagi orang yang beriman), 184-185 dan 187 ( hari –hari tertentu puasa Ranadhan tersebut dengan berbagai keringanan dan rukshah yang diberikan Allah SWT kepada Orang yang berpuasa). Subhanallah …
Keistimewaan pada bulan Ramadhan yang diikuti dengan shaumRamadhan :
1. Pengampunan Dosa, ini spirit dari Allah SWT dan Nabi SAW kepada umat Mukmin yang menjalankan ibadah puasa dengan benar, sesuai tuntunan Islam, bukan hanya sekedar menahan lapar dan haus namun juga menjauhkan segala hal yang dapat melanggar larangan berpuasa. “ Barang siapa berpuasa di bulan Ramadhan dengan iman dan ihtisab, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu” (HR. Bukhari, H.R. Muslim)
2. Dikabulkan doa dan pembebasan dari Api Neraka, Berdoa dengan khusuk dan ikhlas semata mengharap pada Allah SWT terlebih pada bulan Ramadhan dengan hati yang bersih, maka Allah SWT akan mengabulkan doa hambanya. Yakinlah … sebagaiman firmanNya : “.. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku…”(Q.S. Albaqarah ayat186)
3. Puasa Ramadhan merupakan ibadah yang istimewa, sebagaimaan firman Allah SWT dalam hadis Qudsi : “ Setiap amalan Anak Adam itu untuk dirinya sendiri, kecuali puasa, itu milikku dan aku akan membalasnya karena ia (orang yang berpuasa) meninggalkan syahwat dan makanannya karena Aku” (HR. Bukhari dan Muslim).
4.Membaca Al-Qur’an, Shalat Tarawih dan Zakat Fitrah.
Bulan Ramadhan bulan dimana Al-Qur’an diturunkan ( Lailatul Qadr), sebagai petunjuk bagi manusia dan Umat Islam, mukjizat terbesar Nabi Muhammad SAW membacanya mendapatkan pahala demikian juga yang mendengarkan bacaan Al-Qur’an. Nabi SAW bersabda : “ Siapa yang membaca satu huruf dari Al-Qur’an maka baginya kebaikan dnegan bacaan tersebut, satu kebaikan dilipatgandakan menjadi 10 kebaikan semisalnya dan aku tidak mengatakan “alif lam mim” satu huruf akan tetapi alif satu huruf, laam satu huruf dan miim satu huruf”. (HR. Tarmidzi). Subhanaalah .. jika Al-Qur’an dibaca dengan tartil dan dibaca pada bulan Ramadhan kebaikan yang berlipat akan diperoleh, insya Allah…, bahkan membaca Qur’an jadikan sebagai sahabat setia yang senantiasa tempat berdialog dan berdiskusi dalam berbagai persoalan duniawi.
Shalat Tarawih hanya ada pada waktu bulan ramadhan dan tak akan ditemukan pada bulan lainnya, ini merupakan bagian dari iman dan pahala dalam bulan Ramadhan untuk mendapatkan pengampunan dosa sebelumnya.
Zakat Fitrah, yang diutamakan pelaksanaannya dipenghujung bulan Ramadhan, dimana zakat fitrah merupakan upaya membersihkan dan menyucikan diri dan harta dari dosa, hal ini juga terkandung makna solidaritas pada kehidupan umat muslim lainnya yang nmememrlukan bantuan, karena zakat fitrah di berikan kepada 8 golongan antara lain fakir dan miskin serta anak-anak yatim terutama yang memerlukan bantuan. Zakat fitrah merupakan Rukun Islam ( membayar zakat)
Motivasi pada bulan Ramadhan jika dijalankan dengan segala keikhlasan dan aturan yang benar akan membangun entitas hablum minallah dan hablum minnash, dua ikatan ini disenergikan dengan baik maka akan membentuk mukmin yang berguna bagi diri dan orang lain : “ khairunnaas anfa‘uhum linnaas”.

You may also like

Leave a Comment

HUMAS/AUAK

IAIN PALANGKA RAYA

Kampus Itah News

Fakultas

Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya

COPYRIGHT © 2018-2023 HUMAS IAIN PALANGKA RAYA

PROUDLY POWERED BY TEKNO HOLISTIK