Palangka Raya (Inmas) – Laila Andayani siswi MAN Kota Palangka Raya kelas XII Mipa 2 mewakili Kalimantan Tengah pada Parlemen Remaja yang dilaksanakan di gedung DPR RI Jakarta, 17-21 September 2018.
Dirinya menuturkan termotivasi kakak kelas yang tahun kemarin juga terpilih berangkat mengikuti parlemen remaja. Perjuangan untuk bisa ke gedung rakyat tersebut sangat berat, tapi saya merasa tertantang. Saya harus bersaing dengan 3148 peserta dari pelajar se Indonesia yang mendaftar.
Semua peserta wajib membuat essai maksimal 5 halaman, tema yang saya angkat “Rekonstruksi Penerapan Regulasi Finansial Teknologi (Bitcoin) Sebagai Upaya Revitalisasi Peran Parlemen” dan alhamdulillah saya terpilih menjadi salah satu peserta dari 124 orang yang berangkat ke DPR RI.
Laila yang aktif di ekskul jurnalistik dan pramuka itu merasa bangga bisa mewakili Kalteng ikut parlemen remaja, sebelum kami melaksanakan sidang layaknya anggota DPR RI, kami dibekali pengetahuan tentang tugas dan fungsi DPR, jenis-jenis rapat, komisi-komisi dan undang-undang.
Pada hari pelaksanaan parlemen, kami masuk ruang rapat anggota dewan terhormat. Semua peserta memiliki peran masing-masing, ada yang menjadi sebagai menteri, ketua DPR RI, wakil ketua, anggota komisi, anggota MPR, anggota DPD, layaknya sidang sungguhan.
Tema yang kami bahas adalah undang-undang ITE Nomor 2 Tahun 2008 dan Nomor 9 Tahun 2016 dan permasalahan lain yang muncul di masyarakat. Pokoknya seru, masing-masing perwakilan menyampaikan usulan, sanggahan, kritik dan saran, agar di akhir rapat menghasilkan satu kesimpulan.
Harapan saya tahun depan masih ada siswa Mankoraya yang mengikuti kegiatan parlemen remaja, kuncinya kalian harus banyak baca, aktif di organisasi dan punya kemampuan berbicara di depan umum, ucap Laila di hadapan siswa Mankoraya selepas upacara bendera Senin pagi. (asdi)
