Palangka Raya (Inmas) – Kebutuhan manusia secara umum ada 3 aspek, yakni kognitif, afektif, dan psikomotorik. Kognitif berkaitan dengan tataran pemikiran dan logika, afektif berkaitan dengan sisi perasaan atau emosi, sedangkan psikomotorik berkaitan dengan aktivitas fisik. Idealnya ketiga aspek itu dapat terpenuhi secara seimbang.
Pada anak-anak, aspek kognitif biasanya sudah terpenuhi lewat sekolah. Untuk memenuhi aspek afektif dan psikomotorik harus ditambah kegiatan lain, seperti kegiatan ekstrakurikuler (ekskul).
Terkait hal ini, MTs Annur Palangka Raya menyediakan sejumlah ekskul bagi anak didiknya, seperti pramuka, silat, tari dan lainnya.
Dari keseluruhan ekskul yang ada di sekolah yang terletak di Jalan Sekolah No 31, S.Parman, Kota Palangka Raya, ekskul tari termasuk salah satu yang paling banyak diminati anak didik.
“Ada banyak pilihan ekskul yang disediakan sekolah untuk siswa. Dan tari termasuk salah satu yang diminati. Ada sekitar 15 orang dari kelas VII dan VIII yang tergabung,” kata pembina ekskul tari MTs ANNUR Palangka Raya, Dra. Daliyah Wawarsi, saat ditemui di sekolahnya, Rabu (20/2) sore kemarin.
Daliyah mengatakan, kegiatan ekskul menari dilaksanakan dua kali pertemuan dalam satu minggu ini bertujuan untuk membangun rasa percaya diri dan bakat siswa.
“Anak-anak inikan usianya masih muda, jadi sangat penting untuk mengajari mereka agar bisa tampil percaya diri didepan umum,”jelasnya.
Lebih lanjut Daliyah mengatakan, dengan mengikuti kegiatan menari seorang siswa belajar berekspresi lewat tariannya dan hal tersebut dapat meningkatkan kreativitas serta kepercayaan diri baik dalam pergaulan di lingkungan sekolah maupun dimasyarakat.
”Kemampuan fisik dan berolah gerak yang diperoleh dari belajar menari membuat siswa merasa percaya diri sehingga berdampak baik pada motivasi siswa untuk selalu belajar,” ujarnya.
Daliyah menambahkan, dengan belajar menari siswa juga memperoleh manfaat kesehatan fisik dan psikis, merangsang sel-sel memori otot, meningkatkan fungsi otak, meningkatkan kekuatan mental serta baik untuk kebugaran tubuh.
Selain itu, menurutnya tarian daerah merupakan kesenian yang harus dikembangkan dan dipertahankan agar tidak punah oleh tarian-tarian modern yang bermunculan, karena selama ini tidak semua siswa bisa menghargai kesenian tradisi.
”Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ekskul menari para siswa lebih menghargai budaya lokal dan menambah rasa percaya diri siswa didalam pergaulan serta terbangun kebersamaan dan kekompakkan,” harapnya.
Kepala MTs Annur Palangka Raya, Rus’ansyah,S.Ag,M.Pd melalui Waka Humas MTs Annur Juhairi Yansah,S.Pd.I mengatatakan hal senada, bahwa tari daerah harus dilestarikan dan diwariskan kepada generasi muda.
“Dengan adanya ekskul tari ini diharapkan tari daerah dapat dilestarikan dan diteruskan oleh generasi muda, kalau bukan yang muda siapa lagi,” ucap Rus’an selaku Kepala MTs Annur.
Rus’an menambahkan, dengan adanya ekskul di MTs Annur diharapkan dapat mengasah bakat siswa.
“saya sangat berharap dengan adanya ekskul di MTs Annur ini dapat mengasah bakat dan percaya siswa, salah satunya ekskul Tari,”ucap Rus’an saat diwawancarai di ruang kerjanya.
Salah satu siswa, sebut saja adibah Mumtadzah siswa kelas VIII mengungkapkan.
“Ikut ekskul tari dari kelas VII, Aku paling suka tari modern karena gerakannya gampang dipelajari. Ikut ekskul tari ini membuat saya banyak pengalaman karena sering tampil didepan orang banyak,” terangnya. (Juhairi Yansah)