PALANGKA RAYA – Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan), membekali mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya ilmu pengetahuan tentang reaktor nuklir.
Sebanyak 35 mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jurusan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Program Studi (Prodi) Tadris Fisika ditambah 3 dosen pengajar, sejak Rabu (4/9) mengikuti kegiatan uji coba praktikum program Internet Reactor Laboratory (IRL).
Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari ini, menghadirkan Kepala Bidang Reaktor Pusat Sains dan Teknologi Akselerator (PSTA) Batan, Umar Sahiful Hidayat M Eng.
Menurut Umar kepada awak media, mahasiswa diharapkan mendapat pemahaman tentang fenomena fisika inti ataupun fisika reaktor, melalui praktikum jarak jauh secara realtime video conference.
Selama ini, kata Umar, nuklir dipahami sebagai bom (atom). Padahal reaksi yang dihasilkan dari nuklir, bisa digunakan untuk hal-hal lain. Salah satunya sebagai alternatif pembangkit listrik.
“Hal-hal menyangkut proses reaksi dan faktor keselamatan yang telah melekat di dalamnya, yang kita coba praktikkan,” ujar Umar.
Sementara Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Palangka, Dr Hj Rodhatul Jennah, menyebutkan, praktikum mahasiswa di bawah bimbingan tenaga ahli PSTA Batan, merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang sudah ada dalam kurikulum pengajaran Prodi Tadris Fisika.
“Kita patut berbangga, karena IAIN Palangka dipilih PSTA Batan sebagai perguruan tinggi pertama yang mendapat asistensi pengajaran tentang reaktor nuklir di Kalimantan,” pungkas Hj Rodhatul.
Praktikum ini, lanjut Hj Rodhatul, merupakan penjajakan untuk melakukan kerjasama dengan PSTA Batan di Yogyakarta dalam pengajaran reaktor nuklir.
sumber: http://banuapost.net/batan-bekali-mahasiswa-iain-palangka-ilmu-nuklir/