Palangka Raya – Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Rektor II, Dr. Sardimi, M.Ag pada pembukaan kegiatan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah yaitu Evaluasi Program Kerja tahun 2019 dan Penyusunan Program Kerja dan Data Dukung tahun 2020 bertempat di Hotel Bahalap Palangkaraya (8/10).
Dr. Sardimi, M.Ag yang mewakili Rektor dalam sambutannya menyebutkan bahwa IAIN Palangka Raya memiliki target hingga 2035 akan menjadi perguruan tinggi Islam terkemuka di level Asia, visi ini dalam capaiannya tentu IAIN Palangka Raya wajib melakukan dengan cara yang serius dan fokus untuk mencapai visi baru IAIN tersebut. Tentunya kampus IAIN yang merupakan wilayah kajian keislaman harus menjadi tempat yang mampu menjadi penyeimbang dengan pengetahuan umum, bukan menjadikan pengetahuan agama malah tersisih kelak ketika IAIN berubah status menjadi UIN dan ditambah kampus yang berkapasitas level Asia.
“FUAD merupakan pilihan kampus yang masih menjaga tradisi keilmuan keislaman dan FUAD juga merupakan subtansi dari IAIN itu sendiri, hingga saya menilai FUAD memiliki potensi besar untuk itu serta dapat diandalkan agar terus menjaga tradisi keilmuan keislaman dikampus IAIN dimasa yang akan datang”, ungkap Warek II yang disambut riuh tepuk tangan peserta.
Beliau juga menambahkan bahwa untuk menjadi UIN pun, sampai kapanpun prodi-prodi yang bernuansa inti agama tidak akan tergeser, hingga menjadi penting bagaimana juga FUAD memperkuat diri agar bisa bersaing di Era Industri 4.0 sekarang ini.
“Prodi-prodi dibawah FUAD harus diperkuat agar ketika sudah tampil kepermukaan secara esensi kualitas FUAD bisa menjadi kebutuhan dasar bagi umat”, tegas Sardimi.
Warek II juga mengingatkan kegiatan kali ini menjadi penting sebagai awal perencanaan kerja di tahun 2020 mendatang dengan memperhatikan input dan outcome dalam merumuskan program kerja tentunya wajib memiliki azas manfaat dalam tiap program kerja yang disusun oleh FUAD.
Sementara itu, Dekan FUAD Dr. Desi Erawati M.Ag menyatakan bahwa selama kurun waktu 6 bulan setelah pasca dilantik menjadi Dekan di FUAD, unsur pimpinan FUAD melakukan upaya program kerja di tahun 2019 dengan fokus yang kami sebut dengan “FUAD Berbenah”. Semboyan ini merupakan upaya kami dari semua unsur pimpinan dalam bekerja di tahun ini bisa terus menjalin kebersamaan di level internal hingga eksternal. FUAD dalam berbenah ini dimulai dari internal dalam hal melakukan tranformasi pelayanan hingga meningkatkan kualitas prodi-prodi di dalamnya agar terakreditasi, dan FUAD juga terus menjalin komunikasi dan kerjasama berbagai stake holder guna mendapatkan manfaat dan menunjang untuk FUAD itu sendiri.
“FUAD memiliki target kiranya ditahun 2020 mendatang bisa meraih mahasiswa minimal sebanyak 200 orang nantinya dengan usaha kerja-kerja yang telah dilakukan ditahun ini bersama tim”, ucap Dekan dengan nada optimis.
Tambah Dekan, dalam perencanaan program kerja ditahun 2020 mendatang FUAD akan menganggarkan untuk penelitian bagi dosen yang mengangkat tema Islam dan kearifan lokal, FUAD memiliki program ini agar bisa menggali tema tersebut untuk menambah pengetahuan dan menunjang bagi prodi-prodi di FUAD.