IAIN Palangka Raya – Panitia lokal Seleksi Secara Elektronik Ujian Mandiri (SSE UM-PTKIN) menggelar ujian secara online secara serentak. Materi ujian UM-PTKIN terbagi menjadi 5 (lima) yaitu : Tes Potensi Akademik, Tes Kebahasaan, Tes Kemampuan Keislaman, Tes Kemampuan Bidang dan Tes Baca Tulis Al-Quran. Ujian Mandiri ini diikuti 59 PTKIN se-Indonesia termasuk IAIN Palangka Raya.
Sebanyak 432 calon mahasiswa/i baru mulai mengikuti ujian ini dari tanggal 14-15 Juni 2022 yang dibagi menjadi 6 sesi. Meskipun digelar secara online, peserta ujian tetap dalam pengawasan pengawas ruangan dan tim IT melalui aplikasi SSE. Pantauan pada sesi pertama, kondisi jaringan stabil dan ujian berlangsung lancar. Sebelum pelaksanaan, telah dilakukan uji coba secara serentak dalam tingkat nasional yang juga dilaksanakan selama 2 hari.
Ujian SSE ini juga dipantau langsung oleh Panitia Nasional dan Tim Monev yang telah ditugaskan untuk mengawasi langsung di lapangan. Gus Yaqut, Menteri Agama Republik Indonesia turut memantau kegiatan SSE UM-PTKIN ini mengatakan, “Semoga ke depan PTKIN tidak dijadikan pilihan alternatif bagi lulusan MA dan pesantren. Akan tetapi, menjadi pilihan utama khususnya dari kalangan SMA dan SMK bisa 100 persen masuk ke PTKIN.” (MA)
