Humas – IAIN Palangka Raya kembali menjadi tuan rumah acara Kemah Bahasa Arab se Kalimantan. Kumpulan Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Arab se Indonesia yang disebut dengan Ittihad Thalabah al-Lugah al-Arabiyyah (ITHLA) ini bekerja sama dengan Prodi Pendidikan Bahasa Arab FTIK IAIN Palangka Raya melaksanakan kegiatan Kemah bahasa Arab sekaligus Konferensi Internasional, yang berlangsung dari tanggal 7 hingga 10 November 2024.
Acara ini diikuti oleh 80 peserta dari berbagai perguruan tinggi, antara lain IAIN Palangka Raya, UIN Antasari Banjarmasin, STIT Darul Hijrah Martapura, IAI Darul Ulum Kandangan, dan STAI Rakha Amuntai.
Acara Kemah Bahasa Arab dan Konferensi Internasional kali ini dibuka oleh Dr. Dakir, M.A., yang juga memberikan sambutan mengenai pentingnya mempelajari bahasa Arab, terutama sebagai bahasa Al-Qur’an dan bagian dari dunia pendidikan Islam.
Dalam sambutannya, Dr. Dakir menegaskan, “Jika di IAIN tidak ada Pendidikan Bahasa Arab, maka iklim akademik IAIN yang merupakan kampus Keagamaan Islam, akan menjadi pudar.”
Dengan mengusung tema “Berorganisasi, Berkarya, dan Berbahasa Arab: Meningkatkan Solidaritas Antar Mahasiswa Borneo Melalui Pengembangan Kompetensi Pembelajaran Bahasa Arab,” acara ini menghadirkan berbagai pembicara yaitu Prof. Dr. Hanik Mahliatussikah, M.Hum (Indonesia), Prof. Dr. Bakri Muhammad Bakhiet, MA (Sudan), Syeikh Tajuddin Al Abbasi (Sudan), termasuk Dr. Nurul Wahdah, M.Pd. dan Dr. Edy Murdani Z, (Indonesia).
Ketua Prodi PBA, Aulia Mustika Ilmiani menjelaskan bahwa kegiatan Kemah Bahasa Arab adalah kegiatan rutin yang dilakukan bergiliran antar Instansi di Kalimantan setiap tahun, “Tahun ini Kemah Bahasa Arab dirangkai dengan kegiatan Konferensi Internasional Bahasa Arab dan sebanyak 20 mahasiswa dari PBA IAIN Palangka Raya juga berpartisipasi menjadi Presenter dalam kegiatan panel session. Kami berharap semoga kegiatan ini bisa menjadi suatu ‘habit yang baik’ untuk pengembangan berbahasa, khususnya bahasa Arab”.
Ketua kegiatan Kemah Bahasa Arab, Trisandi Wahyuningtyas, mahasiswa semester 7 dari program studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA), melaporkan bahwa selain konferensi internasional, kegiatan ini juga akan diisi dengan berbagai lomba untuk mengasah kemampuan bahasa Arab peserta.
Lomba-lomba tersebut meliputi Taqdimul Qishoh, Lomba Ghina Araby, Lomba Rangking 1, Lomba Debat, Lomba Khitobah Aroby, serta berbagai fun games yang menambah semarak acara.
Dengan berlangsungnya kegiatan ini, solidaritas antar mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Borneo dapat semakin kuat, serta meningkatkan minat dan kemampuan mereka dalam bahasa Arab.