BKD Provinsi Kalimantan Tengah terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepegawaian dengan menggandeng mahasiswa magang untuk berkolaborasi. Sinergi ini melibatkan mahasiswa magang MBKM Program Studi Manajemen Pendidikan Islam yang bekerja sama dengan ASN dan tenaga kontrak dalam penyelenggaraan berbagai kegiatan strategis di BKD Provinsi Kalimantan Tengah. Program ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi institusi, tetapi juga membuka peluang belajar bagi mahasiswa yang terlibat.
Mahasiswa magang MBKM Prodi MPI berperan penting dalam mendukung pengadaan kegiatan kepegawaian. Mereka dilibatkan mulai dari tahap perencanaan hingga pelaksanaan, seperti membantu menyusun dokumen administrasi, mempersiapkan logistik acara, kepanitiaan, hingga memberikan dukungan teknis selama kegiatan berlangsung. Kontribusi mereka tidak hanya meringankan beban pegawai, tetapi juga memberikan sentuhan segar dalam inovasi kegiatan.
Kolaborasi antara mahasiswa magang MBKM Prodi MPI dan ASN BKD Provinsi Kalimantan Tengah menciptakan harmoni yang positif. Para mahasiswa membawa semangat dan ide-ide kreatif, sementara ASN berbagi pengalaman dan keahlian praktis mereka. Sinergi ini terbukti mampu meningkatkan efisiensi kerja tim dan memastikan bahwa setiap kegiatan kepegawaian berjalan sesuai target.
Dedikasi mahasiswa dalam mendukung program-program BKD Provinsi Kalimantan Tengah patut diapresiasi. Meski berada dalam masa magang, mereka menunjukkan tanggung jawab tinggi terhadap tugas yang diberikan. Beberapa di antaranya bahkan mengambil inisiatif dalam menyelesaikan permasalahan teknis, seperti membantu pengelolaan dokumentasi, media sosial, absensi, dan memastikan dokumen kepegawaian tersusun dengan rapi.
Selain itu, keberadaan mahasiswa magang MBKM Prodi MPI memberikan solusi terhadap kebutuhan tenaga kerja tambahan di BKD Provinsi Kalimantan Tengah. Seperti ketika kurangnya staff kepegawaian di bidang tertentu dan pada saat volume pekerjaan meningkat, mahasiswa menjadi sangat terasa dalam mempercepat proses operasional, administrasi, pelayanan, pengumpulan data, back up data, dan teknis kegiatan kepegawaian lainnya. Hal ini tidak hanya mempercepat penyelesaian pekerjaan, tetapi juga meningkatkan efektivitas penyelenggaraan kegiatan kepegawaian.
Peran aktif mahasiswa juga terlihat dalam berbagai kegiatan, seperti kegiatan Sosialisasi dan Launching SIMPEGNAS, Rapat Koordinasi, Senam Bersama Lingkup Pemerintah, Pengajian rutin bulanan ASN, CPNS, dan MTQ VII KORPRI tingkat nasional, serta kegiatan kepegawaian lainnya.
Mereka terlibat dalam pengelolaan acara, seperti menjadi bagian kepanitiaan dalam membantu proses administrasi, absensi, pelayanan, pembuatan kupon undian, pendokumentasian kegiatan, pembuatan video kegiatan, dan pengelolaan media informasi BKD Provinsi Kalimantan Tengah.
Dengan kemampuan mereka dalam ilmu administrasi perkantoran dan pemanfaatan teknologi, mahasiswa juga membantu proses digitalisasi kegiatan dan back up data dokumentasi, menjadikan sistem kerja lebih modern, efektif dan efisien.
Efektivitas penyelenggaraan kegiatan kepegawaian di BKD Provinsi Kalimantan Tengah semakin meningkat dengan adanya sinergitas ini. Kolaborasi yang terjalin menjadi bukti nyata bahwa kerja sama antara mahasiswa dan pegawai instansi pemerintah dapat menghasilkan dampak yang signifikan. Program ini tidak hanya mendukung pelayanan publik yang berkualitas tetapi juga membekali mahasiswa dengan pengalaman kerja yang relevan.
Seorang pimpinan ASN BKD Provinsi Kalimantan Tengah, Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, Purwanto Ismoyo, SH., menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja mahasiswa magang MBKM Prodi MPI. “Selama masa magang disini adik-adik mahasiswa magang ini sangat bagus, patuh, kreatif, dan loyalitas dalam melaksanakan pekerjaan, dan kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa magang ini karena sangat membantu di lingkungan instansi kami BKD Provinsi Kalimantan Tengah, tentunya dengan etos kerjanya sangat bagus, tidak menghormati rasa hormat, kalau bisa di pertahankan terus, InsyaAllah nanti bisa bekerja di pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah” ujarnya.
