IAIN Palangka Raya – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran menghadiri undangan dari Dewan Esekutif Mahasiswa (DEMA) IAIN Palangka Raya untuk memberikan Seminar Motivasi dan Inspiratif Kisah Putera Terbaik Kalimantan Tengah, untuk memberi semangat, dan motivasi, serta inspirasi bagi sejumlah siswa dan nahasiswa se-kota Palangka Raya, bertempat di aula IAIN Palangka Raya, pada hari Selasa (10/03/2020).
Acara yang bertema “Kisah Penjual Air dan Es Lilin Menjadi Gubernur” dibuka langsung oleh Rektor IAIN Palangka Raya Dr. H. Khairil Anwar, M.Ag, yang dihadiri oleh Anggota DPR RI Dapil Kalteng H. Agustiar Sabran, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Prov. Kalteng Mofit Saptono, Anggota Tim Percepatan Pembangunan Kalteng Berkah Dr. Ibnu Elmi AS Pelu, S.H., M.H para Dosen, serta para Siswa dan Mahasiswa se-Kota Palangka Raya.
Sebelum memberikan motivasi, Gubernur Sugianto Sabran mengajak semua yang hadir untuk bersama-sama berdoa bagi korban kecelakaan lalu lintas air di Aliran Sungai Sebangau.
H. Sugianto Sabran memaparkan kehidupannya penuh dengan rintangan dan perjuangan. Kondisi perekenomian keluarga yang tidak mampu membuat Sugianto kecil harus bekerja sejak usia dini, demi membantu orangtuanya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari dan biaya sekolahnya.
Mempunyai 8 orang saudara, 4 lelaki dan 4 perempuan, sejak kecil sudah berjualan kue, seperti kue untuk-untuk dan gegatas. Pukul 1 malam sudah harus membuat kue untuk dijual besok paginya, kemudian saya Salat Subuh dan ke Sekolah, dilanjutkan berjualan es lilin setelah pulang sekolah,” kata Sugianto.
Tak hanya mengisahkan roda kehidupannya yang keras untuk keluar dari kemiskinan, dia mendorong generasi muda memililki motivasi untuk giat belajar. Tidak seperti dirinya karena miskin tak melanjutkan sampai.perguruan tinggi. Karena harus bekerja di perusahaan pamannya.
Karir di diperusahaan juga dari bawah sebagai karyawan biasa, baru naik jadi pengawas, wakil Direktur dan.baru Direktur Utama, semuanya di.jalankan dengan penuh kejujuran dan kerja keras membesarkan perusahaan. Kini perusahaan pamannya H.Abdul Rasyd dari 12.000 orang,.menjadi 30.000 an orang. Setelah berkarir di perushaan, baru masuk politik.
